Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 Obat Kutu Air - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)

Profil pakar: Dokter seorang ahli kulit dan kelamin, dr. Andina Bulan Sari, SpKK

Profil pakar: Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Andina Bulan Sari, SpKK

Dokter Andina Bulan Sari ialah alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang lulus pada 210 Rekomendasi10 Rekomendasi8. Pada 210 Rekomendasi10 Rekomendasi9, Dokter Andina memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya pada acara seorang ahli Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin di FKUI-RSCM.

Setelah lulus pada 210 Rekomendasi14, ibu dari dua orang anak ini aktif praktik di Klinik Sakti Medika Tebet, RS Omni Pekayon, dan Zap Premiere Sumarecon Mall Bekasi. Wanita yang terpesona pada bidang kosmetik, bisul menular seksual, dan alergi imunologi ini bisa ditemui melalui akun Instagram-nya.

Berkolaborasi dengan pakar: Cara menentukan obat kutu air

Di pasaran terdapat banyak sekali jenis obat kutu air dengan karakteristiknya masing-masing. Pertama, kami akan menerangkan terlebih dahulu cara memilihnya untuk membuat lebih mudah Anda menemukan produk yang tepat.

Pilih obat kutu air menurut tipenya

Secara garis besar, obat kutu air terbagi menjadi tipe cair, krim, salep, dan spray. Selain itu, ada juga obat kutu air berupa tablet meskipun tipe ini kurang lazim ditemukan. Pemilihan jenis obat sendiri tergantung pada gejala dan area kulit yang terinfeksi. Simak keunggulan dan kekurangan dari tiap-tiap tipe obat kutu air pada penjelasan berikut ini.

Tipe cair, menyerap dengan baik pada kulit tanpa mengotori tangan

Tipe cair, menyerap dengan baik pada kulit tanpa mengotori tangan

Tipe obat ini disarankan kalau Anda ingin mengobati kutu air tanpa mengotori tangan. Obat tipe cair dapat menyerap ke dalam kulit dengan baik dan mudah dioleskan sehingga Anda akan tenteram menggunakannya. Beberapa produk obat yang berbentuk cair mempunyai sensasi menyegarkan. Dalam penggunaannya, tipe ini disarankan untuk jenis permukaan kulit yang kering.

Namun, Anda juga perlu memperhatikan kandungan di dalamnya. Ada sebagian obat kutu air cair yang mengandung alkohol. Jenis obat seperti ini mampu mengakibatkan permukaan kulit yang pecah-pecah balasan infeksi terasa perih dan meninggalkan ruam.

Tipe krim, cocok dipakai dikala keadaan kulit terkelupas atau melepuh

Tipe krim, cocok digunakan saat kondisi kulit terkelupas atau melepuh

Sebagian besar obat kutu air yang ada di pasaran berbentuk krim. Hal ini sebab obat berupa krim biasanya mampu dipakai di semua gejala kutu air. Kebanyakan obat tipe krim terasa lengket. Namun, kini semakin banyak produk bertipe krim gampang diratakan dan tidak terasa terlalu lengket di kulit.


Obat yang berbentuk krim disarankan jika Anda terkena kutu air dengan kondisi kulit terkelupas atau melepuh. Meski demikian, jikalau area kulit yang terkena kutu air yakni area lembap, sebaiknya hindari obat tipe krim. Penggunaan tipe ini juga seharusnya disingkirkan bila kulit yang terpapar kutu air mengalami luka alasannya mampu memperburuk infeksinya.

Tipe salep, memiliki tingkat iritasi ringan dan dapat melindungi kulit

Tipe salep, memiliki tingkat iritasi ringan dan dapat melindungi kulit

Obat yang berbentuk salep memakai perawatan berbasis petroleum jelly. Maka dari itu, tipe salep memiliki tingkat iritasi rendah dan bisa melindungi kulit secara signifikan.


Penggunaan salep dianjurkan jika kawasan yang terkena kutu air yakni area yang kaku atau menyakitkan. Namun, berhubung tipe ini mengandung banyak minyak, tangan Anda mungkin akan terasa lengket dan tidak nyaman sehabis penggunaan.

Tipe spray, mudah digunakan tanpa perlu menjamah area yang teinfeksi

Tipe spray, mudah digunakan tanpa perlu menyentuh area yang teinfeksi

Keuntungan obat kutu air tipe spray yakni mampu dipakai tanpa mesti menjamah pribadi area yang terinfeksi. Selain tidak lengket, Anda juga akan lebih nyaman menggunakannya. Obat tipe ini direkomendasikan untuk mengobati kutu air dengan tipe basah.


Namun, mungkin Anda akan kesusahan menyemprotkannya pada area yang kecil. Selain itu, sayangnya tipe spray juga masih cukup sulit ditemukan di Indonesia.

dr. Andina Bulan
Dokter seorang ahli kulit dan kelamin
dr. Andina Bulan

Ketika menentukan obat antijamur yang diberikan secara oral (sediaan minum) ataupun topikal (sediaan oles), seharusnya Anda mempertimbangkan beberapa hal berikut:


  • Luas lesi: kalau lokasi bengkak jamur pada kulit yang terkena cukup luas, obat antijamur lebih efektif diberikan secara oral dibandingkan topikal. Obat antijamur juga mampu diberikan secara kombinasi kalau lokasi nanah cukup luas.
  • Gangguan hepar: apabila terdapat riwayat gangguan hepar atau kecurigaan, sebaiknya dikerjakan investigasi laboratorium apalagi dulu untuk santunan obat antijamur oral.
  • Area lesi: lesi jamur yang tentang area berambut dan kuku lebih efektif dituntaskan dengan santunan obat antijamur oral. Biasanya topikal diberikan juga sebagai kombinasi.

Oleh sebab itu, seharusnya penggunaan obat antijamur oral haruslah lewat pendapatdan resep dokter. Jika diminum dengan takaran yang tidak tepat dan berlebihan, obat antijamur bisa mengakibatkan gangguan hati dan risiko imbas samping yang lain.


Pemilihan sediaan topikal untuk obat antijamur sebenarnya sama dengan pemilihan obat topikal secara umum. Bentuk krim dipakai untuk area lesi yang tidak luas. Sementara itu, untuk area lesi lebih luas, lazimnya bentuk cair atau lotion lebih dipilih. Untuk lesi kulit yang tebal dan bersisik, sediaan salep/ointment lebih diseleksi alasannya adalah dapat memperlihatkan penetrasi lebih dalam.

Perhatikan bahan aktif antijamur yang dipakai

Perhatikan bahan aktif antijamur yang digunakan

Hal berikutnya yang perlu diperhatikan yaitu melihat komposisi aktif antijamur dalam setiap produk. Beberapa kandungan yang biasa dipakai untuk menyembuhkan kutu air adalah terbafine hydrochloride, butenafine hydrochloride, dan miconazole nitrate. Bahan-bahan ini berfungsi untuk membunuh Trichophyton (sejenis jamur) yang menyebabkan kutu air pada kulit.


Namun, setiap materi tersebut memiliki kecocokannya masing-masing dengan gejala yang dialami. Jika obat yang digunakan tidak bekerja dengan baik, Anda mampu mengganti obat dengan kandungan zat antijamur yang lain. Jika masih juga tidak membaik, kami menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan tenaga medis.

dr. Andina Bulan
Dokter spesialis kulit dan kelamin
dr. Andina Bulan

Bahan aktif antijamur yang dipakai tentunya harus diadaptasi dengan jamur penyebab. Oleh sebab itu, penting dilaksanakan penegakan diagnosis yang sempurna agar derma obat juga tepat. Apabila diagnosis gatal disebabkan jamur Dermatophyta (tinea pedis dan manus) atau kutu air, beberapa kandungan obat yang tepat adalah sebagai berikut:


  • Golongan alilamin (terbinafin): kandungan ini menjadi opsi utama pada nanah Dermatophyta alasannya bersifat fungisidal (membunuh jamur) terhadap Dermatophyta. Bahan ini juga bersifat fungistatik (menghalangi perkembangan jamur) pada nanah jamur Candida sp. Selain itu, bahan ini juga bekerja dengan cara menekan enzim squalene epoxidase sehingga menghalangi pembentukan ergosterol. Bahan ini terdapat pada sediaan oral dan topikal.
  • Golongan azol: kandungan ini bekerja dengan cara menghalangi enzim demetilase yang ialah enzim pada jamur. Enzim demetilase bergantung pada sitokrom P4510 Rekomendasi yang mengatalisis tahapan konversi lanosterol menjadi ergosterol. Untuk sediaan oral, ada ketokonazol, itrakonazol, dan flukonazol. Sementara itu, ketokonazol, mikonazol, dan clotrimazol terdapat pada sediaan topikal.
  • Griseofulvin: kandungan ini ialah derivat metabolit Penicillium griseofulvum yang bersifat fungistatik dan menghalangi perkembangan serta proliferasi sel jamur. Kandungan ini cuma memiliki efek pada infeksi jamur Dermatophyta, tetapi tidak pada infeksi jamur yang lain. Kandungan ini hanya terdapat sediaan oral.
  • Terdapat beberapa bahan lain yang mempunyai kegiatan germisidal luas dan keratolitik yang mampu dikombinasikan dalam preparat antijamur, misalnya: asam salisilat, belerang presipitatum, asam benzoic, dan povidone iodine.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pertolongan obat antijamur yakni sebagai berikut.

  1. Perlu diingat bahwa pada abses jamur tidak boleh memakai obat oral/topikal yang mengandung steroid. Steroid akan menyebabkan abses jamur kian meluas dan berat. Ada beberapa preparat obat antijamur topikal yang dikombinasikan dengan steroid peluangringan. Obat tersebut bisa dipakai jika peradangan akhir abses jamur cukup jago. Namun, pastinya penggunaannya mesti dengan usulandan pengawasan dari dokter.
  2. Penggunaan ketokonazol oral ketika ini sudah dibatasi oleh FDA. Ketokonazol oral tidak diperbolehkan lagi dipakai selaku terapi nanah jamur kulit dan kuku. Hal ini disebabkan risiko gangguan hepar yang berat, gangguan kelenjar adrenal, dan besarnya risiko berinteraksi dengan obat-obatan lain. Ketokonazol oral boleh digunakan selaku terapi infeksi jamur yang berat jikalau tidak ada terapi antijamur lain yang tersedia.

Periksa keberadaan bahan yang meredakan rasa gatal dan disinfektan

Periksa keberadaan bahan yang meredakan rasa gatal dan disinfektan

Penggunaan obat kutu air mesti dilaksanakan secara kontinu hingga sungguh-sungguh sembuh. Selain mengamati komposisi materi aktif untuk mengatasi duduk perkara jamur, Anda juga perlu menyaksikan beberapa kandungan komplemen yang lain.


Bahan perhiasan tersebut berfungsi untuk perawatan lanjutan seperti mengurangi rasa gatal atau mensterilkan dan mendisinfeksi tempat yang terinfeksi. Kemudian, ada juga kandungan untuk menekan area yang mengalami peradangan dan melembutkan bagian kulit yang terkena kutu air.


Misalnya, jika Anda ingin meminimalisir rasa gatal, sebaiknya pilihlah obat yang mengandung lidocaine dan crotamiton. Ketika Anda ingin mensterilkan atau mendisinfeksi area yang terkena kutu air, gunakan obat yang mengandung isopropylmethylphenol. Nah, bila Anda ingin meminimalkan peradangan, gunakan glycyrrhizic acid.

Pilih produk dengan kandungan materi menyegarkan

Pilih produk dengan kandungan bahan menyegarkan

Ketika menentukan obat kutu air, penting untuk mengamati komponen utama dan subkomponen antijamurnya. Tidak cuma itu, Anda juga perlu menyelidiki ada tidaknya bahan yang memberikan efek segar pada kulit.


Saat kulit Anda terkena kutu air, umumnya area yang terinfeksi terasa gatal sehingga tanpa sadar Anda menggaruknya. Dengan adanya bahan yang memberi rasa segar, gatal akan mereda. Anda pun jadi tidak butuhmenggaruk area yang terinfeksi.


Kami merekomendasikan obat yang mengandung mentol sebab mempunyai sensasi menyegarkan. Mentol mampu menjaga area kulit yang sedang diobati biar tidak gatal. Saat area kulit yang terinfeksi tidak gatal, Anda tidak akan menggaruknya sehingga tidak ada kulit yang tergores. Maka dari itu, tidak ada kerusakan pada kulit.


Menggaruk area yang terkena kutu air justru bisa menyebabkan problem baru pada bagian kulit tersebut. Oleh sebab itu, cobalah menentukan obat dengan kandungan mentol yang hendak menunjukkan sensasi masbodoh dan segar pada kulit.

dr. Andina Bulan
Dokter seorang ahli kulit dan kelamin
dr. Andina Bulan

Obat antijamur topikal yang dijual bebas di pasaran beberapa ada yang dikombinasikan dengan bahan lain untuk menghemat rasa gatal. Contoh materi lain tersebut yakni menthol dan camphora. Ada juga yang dikombinasikan dengan bahan disinfektan seperti povidon iodin yang juga mempunyai kegiatan germisidal luas.

[10 Rekomendasi] obat kutu air

Selanjutnya, kami akan merekomendasikan sepuluh produk obat kutu air yang kami pastikan menurut cara memilih di atas. Produk-produk ini diseleksi secara teliti dengan menimbang-nimbang kualitas produk, review pembeli, dan tingkat dogma kepada seller.


Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni anjuran mybest dan bukan dari dr. Andina Bulan.

Obat Kutu Air MECCAYA Salep Kulit 88 1
meccaya.com

MECCAYASalep Kulit 88

Mulai dari Rp 110 Rekomendasi.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaSalicylic acid, benzoic acid, belerang praecipitatum, menthol, camphora
Manfaat komposisi pelengkapMengatasi sisik dan peradangan kulit, menghemat gatal
Pemakaian3 kali sehari
Volume6 gram
Obat Kutu Air Kalbe Kalpanax Krim 1
kalbe.co.id

KalbeKalpanax Krim

Mulai dari Rp 16.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaMiconazole nitrate
Manfaat komposisi pelengkapDingin di kulit
Pemakaian2 kali sehari
Volume5 gram
Obat Kutu Air Afiat Pagoda Extra Salep  1
pt-afiat.com

AfiatPagoda Extra Salep

Mulai dari Rp 6.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaSulfur praecipitatum, asam benzoat, asam salisilat, camphora, menthol
Manfaat komposisi embel-embelMenyegarkan, menghilangkan sisik kasar, meminimalisir gatal
Pemakaian1–2 kali sehari
Volume 110 Rekomendasi gram
Obat Kutu Air Konimex Fungiderm 1
konimex.com

KonimexFungiderm

Mulai dari Rp 15.410 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaClotrimazole
Manfaat komposisi suplemenTidak disebutkan
Pemakaian2–3 kali sehari
Volume5 gram dan 110 Rekomendasi gram
Obat Kutu Air Dexa Medica Ketoconazole Tablet 1
tokopedia.com

Dexa MedicaKetoconazole Tablet

Mulai dari Rp 25.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
  • Lihat produk ini di Lazada
Komposisi utamaKetoconazole
Manfaat komposisi suplemenTidak disebutkan
Pemakaian1 tablet sehari
Volume210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg
Obat Kutu Air Janssen-Cilag Daktarin Cream 1
shopee.co.id

Janssen-CilagDaktarin Cream

Mulai dari Rp 27.910 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaMiconazole nitrate 2%
Manfaat komposisi pelengkapTidak disebutkan
Pemakaian2 kali sehari
Volume5 gram dan 110 Rekomendasi gram
Obat Kutu Air Balatif Resida SC Cair 1
shopee.co.id

BalatifResida SC Cair

Mulai dari Rp 8.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaSalicylic acic, benzoic acid, menthol, camphora, tea tree oil
Manfaat komposisi komplemenMeredakan inflamasi
Pemakaian3 kali sehari
Volume110 Rekomendasi ml
Obat Kutu Air Medikon Prima Laboratories Medisten Cream 1
medikongroup.org

Medikon Prima LaboratoriesMedisten Cream

Mulai dari Rp 9.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Lazada
Komposisi utamaClotrimazole
Manfaat komposisi embel-embelMeredakan gatal
Pemakaian2–3 kali sehari
Volume5 gram
Obat Kutu Air Interbat Interbi 1
interbat.co.id

InterbatInterbi

Mulai dari Rp 35.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaTerbinafine HCl
Manfaat komposisi tambahanTidak disebutkan
Pemakaian1–2 kali sehari
Volume5 gram
Obat Kutu Air Bayer Canesten 1
canesten.co.id

BayerCanesten

Mulai dari Rp 31.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi

  • Lihat produk ini di Shopee
  • Lihat produk ini di Tokopedia
  • Lihat produk ini di Blibli
Komposisi utamaKlotrimazol
Manfaat komposisi suplemenTidak disebutkan
Pemakaian2–3 kali sehari
Volume5 gram dan 110 Rekomendasi gram

Tabel perbandingan produk obat kutu air

Gambar produk
Obat Kutu Air Interbat Interbi 1

Interbat

Obat Kutu Air Medikon Prima Laboratories Medisten Cream 1

Medikon Prima Laboratories

Obat Kutu Air Balatif Resida SC Cair 1

Balatif

Obat Kutu Air Janssen-Cilag Daktarin Cream 1

Janssen-Cilag

Obat Kutu Air Dexa Medica Ketoconazole Tablet 1

Dexa Medica

Obat Kutu Air Konimex Fungiderm 1

Konimex

Obat Kutu Air Afiat Pagoda Extra Salep  1

Afiat

Obat Kutu Air Kalbe Kalpanax Krim 1

Kalbe

Obat Kutu Air MECCAYA Salep Kulit 88 1

MECCAYA

Nama produk

Interbi

Medisten Cream

Resida SC Cair

Daktarin Cream

Ketoconazole Tablet

Fungiderm

Pagoda Extra Salep

Kalpanax Krim

Salep Kulit 88

Keunggulan

Waktu penyembuhan jadi lebih singkat

Sembuhkan kutu air si kecil tanpa rasa khawatir

Mengandung materi germisida yang efektif membunuh mikroba

Ampuh atasi sampai superinfeksi basil gram konkret

Pengobatan dari dalam, pilihan saat nanah tak kunjung sembuh

Basmi jamur hingga tuntas, bahkan yang ada di kuku!

Kombinasi mentol dan camphora yang ampuh menghilangkan rasa gatal

Aromanya harum, daya kerjanya pun cepat

Tutup model putar, kondusif untuk dibawa ke mana-mana

Harga mulai dariRp 35.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 9.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 8.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 27.910 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 25.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 15.410 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 6.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 16.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 RekomendasiRp 110 Rekomendasi.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Komposisi utamaTerbinafine HClClotrimazoleSalicylic acic, benzoic acid, menthol, camphora, tea tree oilMiconazole nitrate 2%KetoconazoleClotrimazoleSulfur praecipitatum, asam benzoat, asam salisilat, camphora, mentholMiconazole nitrateSalicylic acid, benzoic acid, sulfur praecipitatum, menthol, camphora
Manfaat komposisi embel-embelTidak disebutkanMeredakan gatalMeredakan inflamasiTidak disebutkanTidak disebutkanTidak disebutkanMenyegarkan, menetralisir sisik garang, menghemat gatalDingin di kulitMengatasi sisik dan peradangan kulit, meminimalkan gatal
Pemakaian1–2 kali sehari2–3 kali sehari3 kali sehari2 kali sehari1 tablet sehari2–3 kali sehari1–2 kali sehari2 kali sehari3 kali sehari
Volume5 gram5 gram110 Rekomendasi ml5 gram dan 110 Rekomendasi gram210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg5 gram dan 110 Rekomendasi gram110 Rekomendasi gram5 gram6 gram
Tautan produk
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Lazada
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Lazada
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli
  • Lihat di Shopee
  • Lihat di Tokopedia
  • Lihat di Blibli

Tips dari dokter seorang ahli kulit dan kelamin, dr. Andina Bulan Sari

Tips dari dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Andina Bulan Sari

Kutu air merupakan istilah awam yang sering dikaitkan dengan keadaan gatal di area telapak tangan dan kaki, serta jari tangan dan kaki. Kutu air biasanya disebabkan oleh jerawat jamur jenis Dermatophyta. Jamur tersebut dikenal dengan istilah medis tinea pedis (pada kaki) dan tinea manus (pada tangan). Bentuk bengkak tinea pedis dan manus ada beberapa jenis, ialah:

  1. Tipe interdigitalis: terdapat lesi pada sela jari kaki dan tangan dan berseling sela jari ketiga sampai kelima. Tipe ini umumnya sering terdapat maserasi, gatal, dan mengakibatkan bau.
  2. Tipe hiperkeratotik kronik (moccasin foot): terdapat lesi di sebagian atau keseluruhan telapak kaki dan tentang bagian tepi ataupun tengah. Tipe ini lazimnya berupa bercak tebal kemerahan yang bersisik putih.
  3. Tipe vesikobulosa: terdapat lenting-lenting isi cairan di area telapak kaki.

Menegakkan diagnosis tinea pedis dan manus menurut klinis (anamnesis dan pemeriksaan fisik) juga dibantu dengan pemeriksaan penunjang berupa investigasi KOH dari kerokan kulit. Apabila didapatkan, artrospora dan hifa sejati mampu menegakkan diagnosis. Bisa juga dijalankan investigasi lanjutan berupa kultur untuk lebih mengetahui jenis jamur penyebab.


Namun, yang perlu diingat yakni diagnosis banding yang sangat banyak untuk keluhan gatal di telapak tangan dan kaki, serta jari-jari tangan dan kaki. Hal tersebut bisa disebabkan oleh keadaan noninfeksi, misalnya dermatitis kontak alergi/iritan, atau hand dermatitis lain. Hand dermatitis misalnya yang berkaitan dengan dermatitis atopik.


Selain itu, terdapat juga penyebab lain seperti abses jamur bentuk lain, misalnya Candida yang kerap kali perihal area lipatan tangan dan kaki. Candida juga bisa disebabkan oleh abses benalu, misalnya pada skabies.


Oleh alasannya adalah itu, kalau terdapat unek-unek gatal di telapak kaki dan tangan, serta jari tangan dan kaki yang tidak kunjung sembuh, hendaknya segera diperiksakan ke dokter spesialis kulit dan kelamin. Pemeriksaan tersebut untuk mengetahui penyebab yang niscaya sehingga dapat diberikan pengobatan yang sempurna.

Baca juga rekomendasi produk perawatan kulit yang lain di sini

Tidak cuma obat kutu air, Anda juga dapat melihat beberapa produk perawatan kulit usulan kami di artikel berikut. Temukan pembahasan perihal krim untuk mengobati infeksi di punggung, foot mask, atau foot spray. Anda mampu membacanya pada link di bawah ini.

Kesimpulan

Setelah membaca pembahasan kali ini, apakah Anda telah mendapatkan produk yang sempurna? Kami sudah mengulas hal penting yang perlu diamati dikala mencari obat kutu air. Ingatlah untuk menentukan obat yang tepat dengan kebutuhan Anda. Dengan begitu, rasa gatal menyebalkan di kaki maupun tangan akan secepatnya hilang!


Jangan lupa juga untuk mengamati kandungan di dalam tiap obat dengan cermat. Semoga ulasan ini dapat membantu Anda!

Posting Komentar untuk "10 Obat Kutu Air - Ditinjau oleh Dermatovenereologist (Terbaru Tahun Ini)"