10 Suplemen Vitamin B1 Terbaik - Ditinjau oleh Dokter Umum (Terbaru Tahun Ini)
Profil pakar: Dokter biasa , dr. Prima Prakasa Dimalouw


Vitamin B1 untuk apa?

Vitamin B1 berfungsi mengubah karbohidrat menjadi energi, serta menjaga tata cara saraf sentra dan perifer. Vitamin ini juga disebut sebagai koenzim alasannya adalah kemampuannya mendukung fungsi enzim di dalam badan. Vitamin B1 atau thiamine yaitu vitamin yang penting untuk tubuh. Di dalam badan, vitamin B1 diubah menjadi zat aktifnya ialah tiamin pirofosfat.
Tiamin pirofosfat memiliki fungsi sebagai berikut:
- Bekerja dalam siklus asam sitrat untuk menghasilkan energi
- Produksi asetilkolin (sebuah neurotransmiter untuk mentransfer sinyal stimulasi antar sel saraf) Pembentukan mielin (unsur sel saraf)
- Regulasi aspartat, glutamat, dan asam gamma-aminobutirat (GABA) yang merupakan beberapa neurotransmiter penting untuk inhibisi antarsel saraf sehingga tidak terjadi stimulasi berlebihan.
Jika tubuh kelemahan vitamin B1, otak akan kelemahan asupan energi sehingga emosi menjadi tidak stabil dan frustrasi. Anda juga akan merasa lelah secara fisik maupun mental.
Vitamin ini sangat bagus bagi Anda yang mengalami kecapekan, nyeri otot, dan memerlukan pemulihan energi. Apalagi bila Anda seorang atlet, konsumsi vitamin B1 secara terstruktur sangatlah disarankan.
Anda mampu menerima vitamin B1 dari masakan sehari-hari, seperti hati, daging, kacang-kacangan, susu, dan rumput maritim. Namun, kadang-kadang asupan B1 dari masakan saja tidaklah cukup. Oleh sebab itu, semestinya Anda mengonsumsi pemanis vitamin B1.
Berkolaborasi dengan pakar: Cara memilih tambahan vitamin B1
Beberapa produsen tidak mencantumkan kata "vitamin B1" pada kemasan mereka, melainkan struktur kimianya. Informasi ini perlu Anda pahami semoga tidak resah dikala mencari produk tambahan vitamin B1. Ada beberapa poin yang lain yang juga perlu Anda amati untuk menerima produk yang cocok. Simak klarifikasi berikut ini dengan saksama.
Pilihlah menurut kandungannya
Vitamin B1 dalam produk perhiasan memiliki struktur kimia berbeda dengan vitamin yang Anda dapatkan dari makanan. Oleh sebab itu, kegunaan serta tingkat penyerapannya di dalam badan pun beraneka ragam. Suplemen vitamin B1 mampu dibagi menjadi empat macam menurut strukturnya, adalah thiamine salts, benfotiamine, TTFD, dan sulbutiamine.
Thiamine salts: Suplemen makanan dengan harga terjangkau

Thiamine salts ialah struktur vitamin B1 yang paling sering ditemukan di pasaran. Harganya yang erat membuatnya opsi yang terkenal. Dua contoh thiamine salts adalah thiamine hydrochloride dan thiamine mononitrate. Thiamine salts secara alami mampu didapatkan di dalam tubuh sebagai metabolit dan terkandung dalam kuliner pada umumnya. Oleh alasannya adalah itu, jenis vitamin B1 ini kondusif untuk disantap.
Jenis vitamin B1 ini membutuhkan protein khusus semoga mampu diserap oleh sel tubuh. Selain itu, vitamin ini larut dalam air sehingga gampang diekskresikan. Dua hal ini menciptakan tingkat penyerapannya rendah. Thiamine salts juga sukar untuk masuk ke dalam sirkulasi darah otak.
Tipe ini cocok dijadikan selaku perhiasan makanan untuk memenuhi asupan vitamin B1 sehari-hari. Namun, Anda perlu mengonsumsi dosis yang tinggi jikalau ingin menggunakannya untuk mengobati defisiensi. Dalam masalah ini, seharusnya Anda konsultasi apalagi dahulu dengan mahir gizi.
Benfotiamine: Mengurangi risiko komplikasi diabetes

Benfotiamine pertama kali didapatkan secara alami di dalam bawang putih yang dipanaskan pada tahun 19510 Rekomendasi. Saat ini buatan benfotiamin dilaksanakan secara sintetik. Benfotiamine adalah vitamin B1 sintetis yang tidak larut dalam air. Oleh alasannya itu, tingkat penyerapannya lebih tinggi dibandingkan dengan thiamine salts. Meskipun tidak memiliki efek signifikan untuk otak, khasiatnya mampu dilihat dalam penanganan penyakit diabetes.
Secara lazim, benfotiamine mempunyai kadar thiamine dalam sirkulasi lebih tinggi dibandingkan konsumsi thiamine salts sebab sifatnya yang lipofilik. Setelah mengonsumsi benfotiamine, kadar thiamine lebih tinggi dibanding dengan thiamine salts.
Kadar thiamine dari benfotiamine lima kali lipat lebih tinggi di otot. Selain itu, kadarnya juga 110 Rekomendasi–410 Rekomendasi% lebih tinggi di organ-organ lain utamanya dalam hati dan ginjal. Hal tersebut menjelaskan bahwa benfotiamine sangat membantu dalam mendukung terapi neuropati diabetik.
Benfotiamine terkenal karena kemampuannya dalam mengurangi rasa nyeri pada penderita neuropati diabetik. Neuropati diabetik yaitu gangguan saraf yang disebabkan oleh penyakit diabetes. Kondisi ini membuat kaki Anda kesemutan atau mati rasa.
Vitamin ini juga menolong mempertahankan kesehatan mata, pembuluh darah, ginjal, serta jantung. Benfotiamine mampu dijadikan selaku embel-embel pendukung untuk menghalangi komplikasi dari diabetes.
TTFD/Fursultiamine: Mengobati defisiensi dan gangguan kognitif

TTFD (thiamine tetrahydro-furfuryl disulfide), atau fursultiamine, ialah pemanis terbaik untuk menanggulangi defisiensi vitamin B1. TTFD dibentuk sekitar 710 Rekomendasi tahun yang kemudian oleh ilmuwan dari Jepang yang mencari obat untuk penyakit beriberi. Beriberi mampu muncul balasan kelemahan vitamin B1 dan mengakibatkan sesak napas serta kesusahan berlangsung.
Vitamin ini mampu masuk ke dalam sel tubuh maupun sirkulasi darah otak tanpa tunjangan protein. Dengan demikian, TTFD mampu diserap dan meningkatkan kadar vitamin B1 dalam tubuh dengan segera.
TTFD bisa masuk ke dalam sel dengan tunjangan lengan disulfide yang dimilikinya sehingga sel menangkap molekul thiamine secara utuh. Dengan demikian, kadar thiamine di dalam sel tinggi tanpa membutuhkan transport protein. Dengan kesanggupan tersebut, TTFD berguna untuk terapi neuropati diabetik, post-operative paralisis ileus, dan berfaedah untuk ketahanan otot atlet.
Satu studi juga menyebutkan dampak positifnya dalam fungsi kognitif pasien Alzheimer. Manfaatnya dalam terapi Alzheimer pertanda hasil nyata perbaikan tanda-tanda. Meskipun demikian, perlu observasi lebih lanjut mengenai imbas nyata TTFD dalam terapi Alzheimer.
Sulbutiamine: Mengatasi capek dan masalah fokus

Seperti TTFD, sulbutiamine juga ialah vitamin sintetis yang mudah diserap oleh otak dan sel badan. Tipe ini mampu menghilangkan rasa lelah, baik fisik maupun mental. Kemampuannya untuk meningkatkan perhatian dan daya ingat cocok sekali untuk Anda yang sering kehilangan fokus.
Dalam beberapa observasi, baik pada manusia maupun hewan, sulbutiamine mempunyai potensi efek konkret pada otak. Efek kasatmata tersebut seperti mengembangkan memori dan menjadikannya sebagai obat nootropic atau obat pintar.
Menurut dr. Prima, respon tersebut mungkin terjadi karena kesanggupan sulbutiamine untuk menembus blood brain barrier. Dengan demikian, sulbutiamine mampu digunakan oleh saraf sentra. Potensi sulbutiamine untuk menghemat kelelahan cocok diberikan pada pasien astenia. Namun, perlu diingat bahwa semua kesempatanini masih perlu observasi lebih lanjut.
Periksalah jumlah kandungan vitamin B1 yang dimiliki

Sebelum memilih pelengkap vitamin B1, tentukan jumlah asupan yang Anda perlukan. Jumlah asupan harian yang diusulkan adalah 1–1,4 mg untuk laki-laki remaja dan 10 Rekomendasi,8–1,1 mg untuk perempuan remaja.
Suplemen yang ada di pasaran lazimnya mengandung vitamin B sebanyak 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg atau lebih. Namun, Anda tak perlu cemas akan asupan berlebih alasannya adalah vitamin B1 pada umumnya larut dalam air. Kelebihan vitamin B1 yang Anda konsumsi akan dibuang melalui urine.
Vitamin B1 sukar bertahan di dalam tubuh. Kaprikornus, Anda perlu mengonsumsinya berulang kali sehari dengan dosis tepat. Akan namun, ada beberapa pelengkap yang memiliki sistem time release. Dengan tata cara ini, vitamin akan diserap oleh tubuh secara perlahan untuk menerima kadar yang stabil seharian. Alhasil, Anda hanya perlu mengonsumsi satu butir tambahan per hari.
Sepanjang dipakai dalam takaran yang disarankan dalam bungkus, vitamin B1 aman digunakan dalam jangka panjang utamanya thiamine salts (hidrofilik). Pemakaian dosis tinggi dari produk sintesis yang bersifat larut lemak (lipofilik) mampu menimbulkan imbas samping ringan. Efek samping tersebut di antaranya mual, diare, dan pusing. Produk sintetis tersebut di antaranya benfotiamine, fulsurthiamine, dan sulbutiamine.
Utamakan untuk memilih yang berasal dari bahan alami

Suplemen vitamin B1 yang dibuat dari materi alami mengandung vitamin B1 dengan konsentrasi tinggi. Dengan begitu, nutrisi yang diserap akan lebih optimal karena bentuknya yang menyerupai vitamin B1 alami dari masakan.
Vitamin B1 biasanya didapatkan dalam masakan. Jika diperlukan, sumber tambahan natural atau sintetik tidak menjadi dilema asalkan tepat guna dan sempurna dosis. Perhatikan cara penggunaan pada bungkus. Namun, jikalau Anda cemas, seleksilah produk yang terbuat dari materi-bahan alami walaupun harganya sedikit lebih tinggi.
Segera ke dokter jikalau ada efek samping, seperti respon alergi, dari penggunaan perhiasan. Terkadang suplemen tidak hanya mengandung vitamin, adapun materi aditif lain yang mampu menyebabkan alergi dan respon lain.
Periksalah kandungan zat aditifnya

Meski dihindari, keberadaan zat aditif ternyata sangat diharapkan dikala menciptakan suplemen. Zat aditif dipakai untuk memadatkan debu dan menghalangi semoga materi tidak terjebak di dalam mesin. Zat ini juga digunakan untuk mengontrol ukuran dan berat kapsul serta berfungsi selaku pemanis sintetis.
Zat aditif lazimnya disertakan untuk mempertahankan fungsi obat, mengembangkan perembesan obat, dan lain-lain. Secara biasa , zat-zat ini sudah dinyatakan kondusif jikalau produk tersebut telah melalui uji di tubuh pengujian obat dan masakan.
Namun, respon badan orang yang berbeda-beda menjadikan pengguna tambahan harus awas, misalnya respon alergi. Segera konsultasi ke dokter kalau muncul efek samping sehabis konsumsi pemanis.
Walaupun tidak sepenuhnya bebas zat aditif, Anda bisa pertimbangkan produk yang tidak mengandung pewarna ataupun pengawet. Untuk itu, periksalah kandungan dalam setiap suplemen yang mau dibeli. Suplemen dengan zat aditif boleh saja dikonsumsi, namun Anda tetap perlu memutuskan keamanannya.
Sesuaikan bentuk dan dosisnya dengan keadaan badan

Umumnya, vitamin B1 dijual dalam bentuk tablet dan kapsul. Pastikan terlebih dulu apakah Anda mampu mengonsumsi produk komplemen dalam jangka panjang. Berbeda dengan obat, aksesori vitamin perlu diminum sekurang-kurangnyaselama satu bulan supaya keuntungannya terasa. Oleh alasannya itu, seleksilah produk yang gampang ditelan.
Sesungguhnya, tambahan dengan dosis rendah (110 Rekomendasi–510 Rekomendasi mg) cukup untuk menyanggupi keperluan vitamin B1 harian. Namun, tunjangan dosis tinggi bisa memberi faedah lebih untuk sebagian orang dengan kondisi tertentu. Kaprikornus, sesuaikan takaran perhiasan dengan keperluan badan Anda.
[10 Rekomendasi] pemanis vitamin B1 terbaik
Selanjutnya, kami akan menganjurkan sepuluh produk perhiasan vitamin B1 terbaik yang kami pastikan berdasarkan cara menentukan di atas. Produk-produk ini dipilih secara teliti dengan menimbang-nimbang mutu produk, review pembeli, dan tingkat iman kepada seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace Shopee.
Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni rekomendasi mybest dan bukan dari dr. Prima.
Soho NootropicsSulbutiamine
Mulai dari Rp 89.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Sulbutiamine |
---|---|
Kandungan lainnya | Tidak disebutkan |
Bentuk | Kapsul |
Isi | 15 kapsul |
Dosis per butir | 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1–2 kapsul |

NovapharinVitamin B1 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg – Tablet
Mulai dari Rp 3.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Thiamine hydrochloride |
---|---|
Kandungan yang lain | Tidak disebutkan |
Bentuk | Tablet |
Isi | 110 Rekomendasi tablet |
Dosis per butir | 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1 tablet |

Tempo ScanVitamin B1 IPI
Mulai dari Rp 5.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Thiamine Mononitrate |
---|---|
Kandungan yang lain | Gelatin (bovine) |
Bentuk | Tablet |
Isi | 45 tablet |
Dosis per butir | 15 mg |
Konsumsi harian | 1 tablet |
Servier LaboratoriesArcalion 210 Rekomendasi10 Rekomendasi
Mulai dari Rp 46.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Sulbutiamine |
---|---|
Kandungan lainnya | Tidak disebutkan |
Bentuk | Tablet |
Isi | 6 tablet |
Dosis per butir | 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 2 tablet |

MerckNeurobion
Mulai dari Rp 18.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Thiamine mononitrate |
---|---|
Kandungan lainnya | Pyridoxine hydrochloride (vitamin B6), cyanocobalamin (vitamin B12) |
Bentuk | Tablet |
Isi | 110 Rekomendasi tablet |
Dosis per butir | Thiamine mononitrate: 110 Rekomendasi10 Rekomendasimg・Pyridoxine hydrochloride: 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg・Cyanocobalamin: 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mcg |
Konsumsi harian | 1 tablet |

Source NaturalsBenfotiamine
Mulai dari Rp 7210 Rekomendasi.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Benfotiamine |
---|---|
Kandungan lainnya | Dibasic calcium phosphate, microcrystalline cellulose, stearic acid, modified cellulose gum, silica |
Bentuk | Tablet |
Isi | 610 Rekomendasi tablet |
Dosis per butir | 1510 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1–4 tablet |

Natures PlusVitamin B-1 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg
Mulai dari Rp 410 Rekomendasi3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Thiamine hydrochloride |
---|---|
Kandungan lainnya | Microcrystalline cellulose, hydroxypropyl methylcellulose, rice bran, dicalcium phosphate, stearic acid, magnesium stearate, pharmaceutical glaze, silica |
Bentuk | Tablet |
Isi | 910 Rekomendasi tablet |
Dosis per butir | 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1 tablet |
Life Extension Mega Benfotiamine
10 Rekomendasi10 Rekomendasi925
Mulai dari Rp 495.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Benfotiamin dan thiamine hydrochloride |
---|---|
Kandungan lainnya | Vegetable cellulose (capsule), microcrystalline cellulose, silica, vegetable stearate, dicalcium phosphate |
Bentuk | Kapsul |
Isi | 1210 Rekomendasi kapsul |
Dosis per butir | Benfotiamin: 2510 Rekomendasi mg・Thiamine hydrochloride: 110 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1–4 kapsul |
Doctor's BestBenfotiamine 310 Rekomendasi10 Rekomendasi
DRB-10 Rekomendasi10 Rekomendasi2710 Rekomendasi
Mulai dari Rp 3810 Rekomendasi.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | Benfotiamine |
---|---|
Kandungan yang lain | L-leucine, microcrystalline cellulose, modified cellulose (vegetarian capsule), silicon dioxide |
Bentuk | Kapsul |
Isi | 610 Rekomendasi kapsul |
Dosis per butir | Benfotiamine: 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg・L-leucine: 410 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1 kapsul |

Takeda IndonesiaAlinamin-F
Mulai dari Rp 17.310 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
Jenis thiamine | TTFD |
---|---|
Kandungan yang lain | Riboflavinum (vitamin B2), pewarna (FDC No. 3), embel-embel (gula murni), zat pengisi |
Bentuk | Tablet |
Isi | 110 Rekomendasi tablet |
Dosis per butir | TTFD: 510 Rekomendasi mg・Riboflavinum: 5 mg |
Konsumsi harian | 1 tablet |
Tabel perbandingan produk pelengkap vitamin B1 terbaik
Gambar produk | 1 ![]() Takeda Indonesia | 2 ![]() Doctor's Best | 3 ![]() Life Extension | 4 ![]() Natures Plus | 5 ![]() Source Naturals | 6 ![]() Merck | 7 ![]() Servier Laboratories | 8 ![]() Tempo Scan | 9 ![]() Novapharin | 110 Rekomendasi ![]() Soho Nootropics |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama produk | Alinamin-F | Benfotiamine 310 Rekomendasi10 Rekomendasi | Mega Benfotiamine | Vitamin B-1 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg | Benfotiamine | Neurobion | Arcalion 210 Rekomendasi10 Rekomendasi | Vitamin B1 IPI | Vitamin B1 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg – Tablet | Sulbutiamine |
Keunggulan | Lebih mudah diserap tubuh, efeknya pun lebih cepat terasa | Tetap sehat di masa tua dengan kombinasi benfotiamine dan leusina | Khasiatnya tembus hingga ke bab dalam sel | Kadar vitamin B1 tetap stabil seharian | Atasi defisiensi vitamin B1 | Saraf senantiasa sehat dengan vitamin B1, B6, dan B12 | Mengembalikan stamina dan energi ketika sakit | Harganya hemat, cocok selaku pelengkap makan sehari-hari | Menghilangkan rasa lelah akibat olahraga | Tingkatkan fokus Anda dengan perhiasan yang satu ini! |
Harga mulai dari | Rp 17.310 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 3810 Rekomendasi.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 495.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 410 Rekomendasi3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 7210 Rekomendasi.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 18.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 46.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 5.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 3.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 89.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi |
Jenis thiamine | TTFD | Benfotiamine | Benfotiamin dan thiamine hydrochloride | Thiamine hydrochloride | Benfotiamine | Thiamine mononitrate | Sulbutiamine | Thiamine Mononitrate | Thiamine hydrochloride | Sulbutiamine |
Kandungan yang lain | Riboflavinum (vitamin B2), pewarna (FDC No. 3), komplemen (gula murni), zat pengisi | L-leucine, microcrystalline cellulose, modified cellulose (vegetarian capsule), silicon dioxide | Vegetable cellulose (capsule), microcrystalline cellulose, silica, vegetable stearate, dicalcium phosphate | Microcrystalline cellulose, hydroxypropyl methylcellulose, rice bran, dicalcium phosphate, stearic acid, magnesium stearate, pharmaceutical glaze, silica | Dibasic calcium phosphate, microcrystalline cellulose, stearic acid, modified cellulose gum, silica | Pyridoxine hydrochloride (vitamin B6), cyanocobalamin (vitamin B12) | Tidak disebutkan | Gelatin (bovine) | Tidak disebutkan | Tidak disebutkan |
Bentuk | Tablet | Kapsul | Kapsul | Tablet | Tablet | Tablet | Tablet | Tablet | Tablet | Kapsul |
Isi | 110 Rekomendasi tablet | 610 Rekomendasi kapsul | 1210 Rekomendasi kapsul | 910 Rekomendasi tablet | 610 Rekomendasi tablet | 110 Rekomendasi tablet | 6 tablet | 45 tablet | 110 Rekomendasi tablet | 15 kapsul |
Dosis per butir | TTFD: 510 Rekomendasi mg・Riboflavinum: 5 mg | Benfotiamine: 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg・L-leucine: 410 Rekomendasi mg | Benfotiamin: 2510 Rekomendasi mg・Thiamine hydrochloride: 110 Rekomendasi mg | 310 Rekomendasi10 Rekomendasi mg | 1510 Rekomendasi mg | Thiamine mononitrate: 110 Rekomendasi10 Rekomendasimg・Pyridoxine hydrochloride: 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg・Cyanocobalamin: 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mcg | 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg | 15 mg | 110 Rekomendasi10 Rekomendasi mg | 210 Rekomendasi10 Rekomendasi mg |
Konsumsi harian | 1 tablet | 1 kapsul | 1–4 kapsul | 1 tablet | 1–4 tablet | 1 tablet | 2 tablet | 1 tablet | 1 tablet | 1–2 kapsul |
Tautan produk |
Tips untuk memajukan absorpsi dan efektivitas vitamin B1 di dalam tubuh

Vitamin B1 mampu menangkal nyeri otot sehabis berolahraga sehingga anggun untuk dikonsumsi sebelum melakukan aktivitas fisik. Nyeri otot (myalgia) disebabkan oleh penumpukan zat kelelahan, seperti asam laktat dan asam piruvat di otot. Vitamin B1 akan mengembangkan metabolisme zat capek tersebut supaya otot menjadi lebih rileks.
Anda mampu mendapatkan allicin dari aneka macam jenis bawang, seperti daun bawang, bawang bombai, dan bawang merah. Di dalam allicin terdapat allithiamine yang ialah bentuk thiamine. Di dalam tubuh, allithiamine akan diubah menjadi zat aktif thiamine. Oleh alasannya adalah itu, konsumsi bawang putih dan aksesori vitamin B1 secara bersama-sama tidak diperlukan.
Anda juga bisa menjumpai allicin dalam bentuk pemanis. Namun, perlu diamati bahwa allicin lemah kepada panas dan gampang larut dalam air. Jadi, hindari menyimpannya di tempat yang basah, lembap, dan panas karena efektivitasnya akan menyusut.
Jika ingin memajukan fungsi vitamin B1 dalam badan, Anda mampu minum multivitamin dengan kandungan magnesium supaya efektivitasnya meningkat. Saat sehat atau tidak dalam keadaan khusus, konsumsi masakan mengandung vitamin B1 telah menyanggupi keperluan harian. Oleh karena itu, konsumsi vitamin B1 tambahan tidak diharapkan.
Baca juga usulan produk embel-embel vitamin B lainnya di sini!
Vitamin B1 mempunyai peran penting dalam metabolisme badan. Namun, badan Anda juga membutuhkan jenis vitamin B yang lain untuk bisa berfungsi secara maksimal. Oleh alasannya itu, cobalah produk embel-embel vitamin B kompleks pilihan kami. Jadikan postingan-postingan di bawah ini selaku tumpuan dan temukan produk yang Anda perlukan!

[10 Rekomendasi] Multivitamin dan Mineral Terbaik (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)

110 Rekomendasi Suplemen Vitamin B Kompleks Terbaik - Ditinjau oleh Nutritionist (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)
110 Rekomendasi Suplemen Vitamin Terbaik untuk Daya Tahan dan Tumbuh Kembang Anak - Ditinjau oleh Dokter Umum (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)
Kesimpulan
Vitamin B1 mempunyai kemampuan yang bagus dalam menjaga stabilitas emosi dan memulihkan kondisi badan yang kelelahan. Sayangnya, vitamin B1 dalam masakan kurang mencukupi kebutuhan harian. Gunakan tambahan vitamin B1 semoga tubuh Anda tetap fit dan prima.
Pilihlah aksesori yang tepat dengan keadaan Anda, baik dari segi harga maupun kenyamanan dalam mengonsumsi. Perhatikan juga kandungannya biar Anda mendapatkan khasiat yang cocok keperluan. Semoga Anda mendapatkan produk yang sempurna dan jagalah kesehatan!
Posting Komentar untuk "10 Suplemen Vitamin B1 Terbaik - Ditinjau oleh Dokter Umum (Terbaru Tahun Ini)"